PARINGIN – Pandemi Covid-19 hingga saat ini masih menghantui warga Banua. Berbagai cara dilakukan agar wabah ini segera berakhir. Tak terkecuali di sektor kehutanan yang terus memacu produksi asap cair untuk bahan disinfektan pada Kelompok Tani Hutan (KTH) binaan KPH Balangan, Kamis (25/6).
Karnadi, penyuluh kehutanan mengatakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus, KPH Balangan kembali menjemput 850 liter asap cair hasil produksi dari 3 KTH binaan.
“Meskipun ketersediaan asap cair di kantor masih ada. Namun guna meminimalisir kekosongan karena meningkatnya peminat warga terhadap asap cair, tidak salahnya kita jemput bola lebih awal pada 3 KTH. Agar stok ketersediaan asap cair tidak sampai kosong di kantor,” kata Karnadi.
Ia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Balangan dan HSU yang menginginkan asap cair gratis untuk bahan disinfektan, bisa langsung berkunjung ke kantor KPH Balangan.
“Selain ramah lingkungan, asap cair yang disediakan juga gratis,” tutup Karnadi.
Dari data yang dihimpun, pengambilan asap cair tersebut dari KTH Usaha Bersama (Desa Mayanau) sebanyak 420 liter, KTH Rimba Lestari Junjung Buih (Desa Juuh) 120 liter dan KTH Mungkur Jaring (Desa Padang Raya) 310 liter. Sehingga total keseluruhan berjumlah 850 liter. (f/kphbalangan)