Kepala Tahura SA Sambangi Jeram Alam Roh 17
RANTAU BUJUR - Kawasan Tahura Sultan Adam dengan luas 112.000 hektare. Di dalamnya terdapat Desa Rantau Bujur Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar. Di desa ini, selain ada kantor RPH Resort Rantau Bujur, juga terdapat spot objek wisata Jeram Alam Roh Tujuh Belas, dengan didukung beberapa fasilitas umum. Seperti musala, shelter dan rumah jaga.
Nama lokasi Jeram Alam Roh Tujuh Belas diberikan oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin. Objek wisata ini masih perlu dikembangkan lagi.
Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah, Sabtu (4/7) tadi mengajak karyawan dan karyawati untuk melaksanakan giat kerja bakti di lokasi jeram tersebut, sekaligus menggali potensi yang ada untuk dikembangkan pada masa mendatang.
Ainun Jariah kepada tim media mengatakan giat kerja bakti untuk membersihkan spot wisata tersebut. Karena ini merupakan aset pemerintah, dalam hal ini Tahura Sultan Adam. “Kita tetap menjaga objek wisata ini agar bersih, nyaman, aman,” ucapnya.
Ia meminta kepala RPH Rantau Bujur agar bisa memaksimalkan fungsi rumah jaga dengan menugaskan beberapa orang Brigdal Karhutla.
"Brigdal yang ada agar bisa membersihkan spot ini rutin setiap hari, sebelum melaksanakan tugas pokoknya, yaitu patroli karhutla," tegasnya.
Usai melaksanakan giat kerja bakti, Kepala Tahura Sultan Adam bertemu dengan Kepala Desa Rantau Bujur untuk membicarakan pemberdayaan masyarakat melalui program kemitraan konservasi dan karhutla. Selain itu, juga pengembangan potensi tanaman kopi, baik budidaya maupun produk olahan. (rizani/tahura)