Curah Hujan Tinggi, Tahura SA Ikut Terkena Dampaknya.


MANDIANGIN _ Hujan yang di wilayah Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir ini yang mengakibatkan banjir dan longsor, salah satunya Tahura SA, dari pantauan tim media pada hari Sabtu (16/1) dan informasi dari beberapa petugas lapangan.
Diketahui adanya beberapa sarana dan prasarana pada objek wisata alam Tahura SA Mandiangin yang rusak akibat banjir, dan beberapa lokasi yang longsor hingga jalan dipenuhi tanah setingggi 1,5 meter. dan seperti jembatan liang macan yang mana aspalnya ikut terbawa arus yang deras, pada pos retribusi masuk Tahura pada Kamis (14/1) dinihari air masuk ke induk bangunan.
Dengan di dampingi oleh Pejabat Esselon IV-nya, Kepala Tahura SA turun langsung ke lokasi yang terdampak dari banjir dan ia menuturkan," untuk sekitar pos retribusi pada kamis dini hari yang lalu mengakibatkan kerusakan pada jembatan dan aspalnya tergerus arus air deras yang tingginya hampir mencapai 1 meter, hingga memasuki induk bangunan pos retribusi, dan hari ini petugas melakukan pembersihan lumpur dari sisa banjir tersebut," tutur Ainun Jariah.
Ia juga menceritakan," selain banjir, tanah longsor juga terjadi di kaki bukit besar Mandiangin, yang mana dari longsor tersebut mengakibatkan jalanan di depan Arboretum bambu tertutup tanah sekitar 100 meter, dan longsoran tanah tersebut terbawa arus air hingga tembus ke jalan menuju Agrowisata," cerita Ainun
Ia juga menambahkan," bukan hanya sarana dan prasarana saja yang terdampak dari banjir, kurang lebih 50 rumpun bambu berbagai jenis di lokasi Arboretum Bambu juga hanyut di terjang tanah longsor, untuk itu kepada petugas lapangan untuk melakukan kerja bakti siang ini membersihkan sisa - sisa tanah lumpur akibat banjir dan tumpukan tanah yang menutup akses naik ke Puncak Bukit besar dan juga pada jalan menuju agrowisata," pungkasnya.
Manager Site Mandiangin M. Hasnand kepada Tim Media mengatakan, memang dalam 3 hari terakhir ini curuah hujan sangat tinggi, di beberapa daerah terdampak banjir, di Tahura juga mengalami hal yang sama dan dari dampak tersebut sesuai dengan arahan Kepala Tahura SA, dari pagi tadi para petugas sudah melaksanakan giat pembersihan lokasi yang terdampak banjir," katanya.
Ia juga menuturkan," selain pembersihan lokasi juga melakukan pendataan bangunan sarpras yang ada di Tahura Mandiangin sebagai laporan lebih lanjut kepada pimpinan," tutur Manager begitu biasa M.Hasnand di sapa. (rizani/tahura)
Layanan